Saturday 15 August 2015

Tahapan Mencuci Clodi

Baby R 3 minggu pakai Cluebebe Petite


Saya termasuk strict soal masalah cuci clodi, karena ingin clodi awet dan bisa diturunkan ke adiknya baby R nanti, makanya clodi-clodi yang saya belipun warnanya netral dan tidak condong pada salah satu gender, hehehe
Pernah baca blog atau forum yang bahas clodi, beberapa ibu ibu mengeluhkan insert yang kaku atau bau pesing. Kalau kaku memang pernah saya alami, malah ada yang sampai tipis dan kaku dan saya ga mau pakai lagi karena daya serap berkurang, hiks.
Akhirnya saya selalu wanti-wanti ke orang-orang yang mau bantu cuci clodi saya, inilah tahapan cuci clodi versi saya:

1. Buang air pipis dari insert
Sebelum dicampur untuk dicuci dengan pocket atau cover clodi saya mengumpulkan insert yang sudah terkena pipis dalam satu ember, isi air lalu injek-injek (karena males bungkuk :p) atau peras dengan tangan insert-insert tersebut. Buang air sisa perasan, lakukan lagi. Hal ini dilakukan minimal 2x. Insert adalah kain serap pipis, kalau dicuci langsung bareng sama yang lain apalagi baju bayi, bau pesingnya bisa nempel kemana-mana.

2. Bilas cover atau pocket clodi
Ini optional sih, kadang kalo rajin saya lakukan hal yang sama kayak ke insert tadi ke cover atau pocketnya. Kadang langsung masuk mesin cuci, hehehe.

3. Rendam/cuci di mesin cuci
Rendam clodi dengan detergent, atau masukan mesin cuci. Oh ya, saya selalu mencuci terpisah si clodi ini dengan baju bayi ya atau dengan baju dewasa juga tersendiri nyucinya, saya pakai detergent khusus clodi merk ansav, selama 4 bulan ini saya baru menghabiskan satu setengah bungkus detergent ansav yang berisi 1kg. Jangan pernah pakai detergent bayi seperti sleek, atau detergent berpelembut, pewangi, pemutih untuk clodi, karena akan menimbulkan residu yang bikin insert jadi kaku. Kalau kehabisan ansav saya pakai Attack clean maximizeer atau Rinso anti noda dengan takaran jauh lebih sedikit dari biasanya. Untuk pup, saya selalu pakai liner diatas clodi jadi yang dibersihin linernya dan ga begitu sulit bersihinnya, saya kucek kucek tersendiri dulu sebelum dicampur dengan yang lain, kalau insert atau inner ada kuning kuning bekas pup kucek kucek aja setelah direndam.

4. Keringkan
Saya selalu menggunakan mesin cuci untuk pengeringan, atau memeras walaupun clodi di cuci tangan. Jadi setelah kucek-kucek, bilas, masukin mesin cuci deh buat di spin. Untuk jemur Insert saya selalu gantung berdiri pakai jepit jemuran, saya beli gantungan jemuran khusus di Daiso walaupun di Borma juga ternyata ada yang isinya jepit2 jemuran bergantungan buat jemur insert, atau kaos kaki bayi yang kecil-kecil.

5. Jangan Disetrika
Saya selalu wanti-wanti buat orang yang mau strika clodi, karena itu yang bikin insert saya tipis hiks, apalagi kebiasaan semprot semprot pewangi sebelum setrika itu yang bikin insert kacau. jadi mending setelah dijemur langsung susun clodi dilemarinya tanpa disetrika. Daripada capek-capek nyetrika malah ngerusak kan, hehehe.

-Stripping

Sempet kejadian insert kaku-kaku dan tipis itu, pas saya tinjau ternyata ART salah paham soal penjelasan saya tentang penggunaan detergent, jadi clodi itu selama ini dicuci pakai detergent bayi, dan hanya liner yang kena pup yang dicuci paka Ansav, aaaaaakkk langsung saya minta stripping semua insert, jadi setelah dicuci dengan cara yang benar seperti biasa, clodi di rendam air panas, tunggu sampai dingin, kucek kucek, keringkan jemur kembali.

Kadang saya cuci clodi sendiri, kadang diserbu mertua atau mama saya duluan buat di cuci (saat tinggal di mertua atau di rumah mama) kalau ada ART, ART yang cuci, jadi pengetahuan cuci clodi in semua harus tau, demi keawetan dan keiritan beli clodi di masa depan :p

Friday 14 August 2015

Menidurkan bayi

Balada ngerawat bayi emang banyak ceritanya dan banyak pro-kontranya
Pakai popok kain traditional, popok sekali pakai, atau clodi
ASI atau sufor
Makanan bayi instant atau buat sendiri
Sampai menidurkan bayi dalam gendongan atau tidak 
Dan masih banyak lagi ya sebenernya yang jadi bahasan dalam merawat bayi, apalagi tinggal sama orang tua atau mertua belum kalau ketemu atau dikunjungi saudara-saudara yang berpengalaman lebih dulu pasti kena pendapat terus, emak emak amatir pasti dianggap belum bisa dan awam padahal emak-emak amatir jaman sekarang punya internet yang ngasih banyak informasi kan, hihihi (pembelaan)

Kita mengenal istilah "bau tangan" katanya bayi yang biasa di eyong (menidurkan bayi dengan cara mengayun-ayunkan badannya dalam gendongan) akan bergantung terus dan selalu ingin di lakukan dengan cara yang sama setiap ingin tidur. Dan kalau orang tua tau bayi kita seperti itu, mereka panik dan menganggap hal itu tidak baik. Percaya? saya kurang percaya karena hal ini terjadi sama baby R. Waktu baby R awal awal lahir kan dia sangat rewel, atau kalau malam sulit tidur, sering kita eyong supaya dia bisa tidur, pernah kejadian saat kita naro dia di box atau kasur dia bangun dan menangis, sempat tidur sebentar dan bangun lagi sambil nangis, terus orang-orang menjudge dia bau tangan -,-

Kalau menurut saya semuanya tergantung mindset ibu atau orang yang merawatnya, ketika kita bilang dia bau tangan berarti setiap mau menidurkan kita eyong dan jadilah yang bau tangan itu emaknya  atau orang yang ngerawatnya. Karena istilah bau tangan keluar dari pikiran kita bukan dari bayinya, kita cuma menerka-nerka maunya bayi bukan yang sebenarnya terjadi pada bayi.

Baby R satu setengah bulan


Baby R bisa tidur dengan macam-macam cara, tidak harus selalu di eyong dan di eyongpun bukan hal yang buruk! Kebanyakan orang menghindari menggendong anaknya agar tidur dengan cara menyusuinya sambil tidur, ketika bayi tertidur setelah menyusui bu ibu tidak berani menggerakan bayi sedikitpun dan turun dari kasur pelan-pelan agar bayi terus tertidur tanpa membuka mata sedikitpun, hihihi. Sepengalaman saya sebagai ibu baru selama 4 bulan ini, cara tidur bayipun berkembang seiring bertambahnya usia bayi.
Waktu baby R tidur dalam gendongan dan menangis saat disimpan, saya gendong berdiri lalu keluarlah suara "burp", ternyata ada udara yang mengganggu tubuhnya ketika dia tidur mendatar, kalau di gendong kan kepala bayi lebih tinggi dari badan, setelah selesai sendawa dia akan kembali mengantuk (kadang ngga sih, itu artinya dia belum mau tidur aja kayaknya), kalau waktu baru lahir sih malem emang susah tidur ya, hehehe.
Baby R bisa "menangkap" ngantuk dan tidur sendiri tanpa di eyong atau di stimulasi apapun, kalau dia udah kenyang, tidak terganggu apapun panas atau dingin udara, dan tidak pup, biasanya saya taruh di box, atau di kasur, mungkin buat orang lain akan menyangka dia tidak mau tidur, tapi ada perilaku dia yang saya pikir "dia sudah mau tidur" seperti matanya mulai sayu, mengenyot tangan (bukan selalu berarti lapar), ngoceh ngoceh, saya diamkan beberapa saat, kadang agak lama ya bisa sampe setengah jam sampe dia betul-betul tidur.
Kadang saya nyalakan musik di box dan putar boneka yang menggantung diatasnya juga bisa buat dia tertidur.
Ditaruh di bouncher sambil ditinggalin juga baby R suka ketiduran.
Karena saya belum bisa dan belum biasa menyusui sambil tiduran, setelah menyusui kalau saya taruh di kasur dia masih melek, saya tepuk-tepuk lembut badannya lama-lama baby R juga tidur.
Di mobil pastinya gausah diapa-apain juga biasnya tidur ya, tapi kadang baby R malah ga tidur karena tertarik sama pemandangan luar mobil, hahaha.

Tapi semuanya balik lagi ke sifat bayi sih, dari sudah ingin tidur apa belumnya, kenyamanan pada badannya (kepanasan atau kedinginan), kondisi popok, dll. Yang jelas istilah bau tangan itu gimana mindset ibunya, kalau kita anggap dia bau tangan maka kita akan selalu menidurkan dia dengan cara itu. Trus kalau kita selalu menidurkan dengan cara menyusui apa ya namanya? bau susu? :p

Wednesday 12 August 2015

ASI Ekslusif 6 Bulan

Baby R 2 bulan

Bayinya berapa bulan? masih ASI?
Pertanyaan umum yang ditanyakan orang-orang ketika melihat bayi. Kita semua pasti tau kalo ASI (Air Susu Ibu) memang susu terbaik bagi bayi, susu formula terbaik dan termahalpun ga ada yang bisa gantiin bagusnya gizi ASI bagi bayi. Dan banyak fakta-fakta menyusui yang ternyata memang bagus bagi bayi dan ibunya. Kali ini saya ingin cerita pengalaman baby R (Reiko) mendapatkan dalam mendapatkan ASInya dan asupan gizinya sampai sekarang berumur 4 bulan 12 hari.

Sampai sekarang saya selalu bersyukur melahirkan di rumah sakit yang pro-ASI eksklusif ya walaupun banyak suka dukanya untuk ngejar ke-Ekslusif-annya (baca di Baby Blues Story). Pertama kali meyusui setelah IMD dan obeservasi bayi yang dirasain itu perasaan kayak waktu jama SMA suka sama kakak kelas, tau ga perasaan kayak gitu? yang kayak ada kupu-kupu diperut? saya baru tau ternyata hal ini bisa dijelaskan secara ilmiah, katanya menyusui itu bisa meningkatkan hormon oksitosin, hormon yang sama yang bekerja saat seseorang jatuh cinta, lucu juga yah menyusui itu meningkatkan rasa jatuh cinta kita sama bayi, begitu juga sebaliknya.

Kata dokter kenapa bayi kebanyak tertidur setelah diberi ASI, karena ASI punya zat yang bikin bayi ngantuk, tapi ternyata ga terjadi sama bayi aja hormon yang dikeluarkan saat ibu menyusui pun ada hormon santai yang akan membuat ibu juga merasa mengantuk, makanya kadang habis menyusui saya berbaring sebentar untuk beberapa menit buat recharge tenaga lagi, hehehe.

Dari dulu saya suka kalau ngeliat moment moment menyusui, bukan manusia aja tapi hewan juga, karena dulu suka ada kucing liar yang numpang melahirkan di rumah saya suka taroin anak-anak di kardus, dan indung kucing suka masuk kardus buat tidur sambil nyusuin anaknya, indungnya suka merem-merem ketika anak-anaknya berebut susu di perut ibunya, it's so natural anaknya terlihat percaya dan sangat bergantung sama ibunya. Bayi manusia juga suka bergelayut manja kan kalau sedang menyusu, seolah-olah bayinya memberi tanda kalau ga ada ibu saya ga bisa apa-apa, hihihi

Saya ga bisa bilang baby R dapat ASI Eksklusif banget sih, mungkin hampir eksklusif karena beberapa hal, selain karena baby R pernah bapil dan dikasi obat dan vitamin sama dokternya, ada cerita lain yang bikin baby R dapet ASI hampir Eksklusif, ceritanya agak malu maluin dan lucu sih.. tapi saya cerita aja deh buat sharing pengalaman.
Waktu itu saya lagi tinggal di rumah mamah saya, ceritanya saya sakit perut ga tertahankan pas banget baby R bangun dari tidurnya dan langsung pengen mimik ASI, saya bingung mana yang harus diduluin, ke toilet atau nyusuin. Karena keliatannya masih bisa anteng mamah nyuruh saya ke kamar mandi aja biar baby R digendong mamah dulu biar lupa buat pengen mimik, lari lah saya ke toilet, setelah di toilet taunya baby R nangis dan pengen cepet-cepet mimik ASI nangisnya makin kenceng dan ga bisa dialihkan perhatiannya akhirnya mamah yang panik nyendokin lah air putih ke baby R katanya biar tenggorokannya ga kering banget, "kasian pasti dia haus banget sampai nangis gitu" Saya taunya ASI ekslusif itu bayi ga dikasih apapun selain ASI, sambil marah-marah saya kasih tau mama kalau baby R sekarang ga lolos ASI ekslusif, tapi kalo dibayangin lagi sekarang ceritanya jadi bodor aja bukannya sedih, toh sampe sekarang makanan pokok baby R masih ASI, hihihi. 

Dan kejadian ini terjadi juga sama anak kakak saya yang baru punya anak bulan Juli kemarin, jadi kakak saya yang laki-laki ingin bawa istrinya keluar, sedikit jalan-jalan saat bayi tidur dengan estimasi bayi baru bangun 2 jam kemudian, ternyata belum sampai 2 jam bayi sudah bangun karena ternyata waktu bayi tidur itu belum sempat disusui tapi keburu tidur. Bayi baru lahir itu nangis lah menjerit-jerit kelaparan, mamah air putih panik dan akhirnya nyendokin air putih lagi walaupun tau hal itu akan menghilangkan ke-ekslusifan asupan ASI. Istri kakak saya kecewa karena tau persyaratan ASI ekslusif, tapi ya mungkin itu memang resiko meninggalkan bayi ya, ide mamah memang cukup bikin bayi berhenti nangis beberapa saat. hehehe

Baru baru ini ada iklan di tv soal ASI, jadi yang disebut ASI eksklusif itu tanpa makanan pendamping, seperti bubur atau biskuit bayi. Tapi ya bebas sih bu ibu merepresentasikan ASI ekslusif itu bagaimana, kalau saya yang penting ASI masih jadi makanan pokoknya dan insha Allah ingin sampai 6 bulan baru dikasi MPASI dan ASI tetap diberikan sampai 2 tahun seperti yang ada dalam Al-Qur'an. Amiiinnn..


Monday 10 August 2015

Cloth Diaper Action (Review Clodi)

Berhubung baby Reiko lahir dengan badan yang kecil banget, belum mungkin buat langsung pake cloth diaper, pasti bakal bulky dan kasian sama kaki kecilnya, jadi untuk 3 minggu pertama Reiko pakai popok kain biasa, tapi saya lapisi liner yang menjadi asesoris clodi, disini liner sangat berfungsi, selain halus untuk pantat bayi, buat bersiin pup jadi lebih gampang, tinggal di semprot air pup Reiko yang bertekstur pasta gampang pergi, sisa nodanya tinggal di kucek kucek deh. Kalau lagi tidur, saya suka alasi alas ompol yang dilipat 4 atau prefold, jadi ga basah kemana-mana pipisnya, ini yang buat Reiko ga bangun dan mikunya yang harus rajin cek apa popoknya udah basah kena pipis atau belum. Jadi selama pake popok, daerah pantat Reiko selalu dialasi alas ompol atau prefold sebelum kain bedong, biar ga langsung basah kemana-mana kalau pipis. 
Sampai berat Reiko mencapai 3,2kg saya coba pasangkan clodi newborn, dan ternyata cukup, horeee mikunya ga capek lagi cekin pipis Reiko kalau lagi bobo, dan Reiko bisa di boboin dimana aja tanpa takut basah kemana mana, hehehe. 

Newborn Clodi

Cluebebe coveria petite
-Model: Cover velcro
Cutting: Insertnya tebal, waktu dan agak lebar, mungkin karena baby Reiko kecil ya jadi kesannya gede aja walopun ga bulky.
-Daya tahan: soal ketahanan buat newborn 2-3 jam, karena baby Reiko mimi ASInya banyak, otomatis pipisnya banyak juga. Kadang cover bagian pinggang dan paha ikutan basah jadi harus ganti juga deh covernya.
-Additional Info: Clodi khusus newborn dari cluebebe dibuat cover, karena intensitas pup masih sering jadi kalo keburu kena pup dan ga meleber kemana-mana tinggal ganti insertnya. Karena saya selalu pakein liner kadang kalo pup cuma kena liner dan insertnya belum basah banget saya ganti linernya aja. 


GG lil G
-Model: Cover velcro
-Cutting: GG ukurannya lebih kecil dari Cluebebe insert juga lebih tipis jadi lebih pas buat kaki baby Reiko yang trim
-Daya Tahan: Saya sempet ga yakin apa ini bisa menyerap ompol dalam waktu lama atau tidak tapi ternyata bagus bisa sampai 2-3 jam juga, memang lebih mudah tembus kalau udah penuh, bukan ke karetnya aja tapi ke daerah pantatnya juga dalam jangka waktu yang sama dengan Cluebebe. 
-Additional Info:Saking tipisnya insert bisa kita pasang double biar lebih tahan lama, tapi ya karna masih sering pup emang bakal sering diganti juga insertnya.

All size clodi

Babyland
-Model: Cover snap
-Cutting: awal awal memang terlihat kebesaran tapi seiring bertambah panjang dan berat baby Reiko sekarang ngepas ngepas aja di setting ukuran M.
-Daya Tahan: Insert Bbabyland yang dipakai yang bahan bamboo terkenal punya daya serap tinggi, daya tahan bisa sampai 6 jam lebih buat insertnya jadi kuyup dan pahanya kena basah, ini dipakai lama baru pas umur 3 bulan keatas, sebelumnya dipakai cuma 3-4 jam.
-Additional Info:Karena bentuknya cover kaadang saya masukin insert cluebebe, karena daya tahan covernya lebih bagus, belum pernah bocor di daerah pantat kayak cluebebe, hehehe Katanya sih insert bamboo susah keringnya, tapi kebetulan di rumah lagi sering panas, jadi kering kering aja tuh. hehehe. 

GG Original
-Model: Pocket velcro
-Cutting:Kalo pake insert yang ada masih kegedean dan kalo di set ukuran M insert nyembul keluar, jadi di umur Reiko 4 bulan ini dengan berat 6,6kg insertnya dipakein yang cluebebe petit yang dulu pernah di beli banyak, lumayan jadi trim dan enak dipakein ke babynya.
-Daya Tahan: dicoba paling lama dipake itu dari abis mandi pagi sekitar jam 9 sampai mau mandi sore sekitar jam 4 baru ganti, paha kiko agak lembab karena basah dari clodi tapi ga sampai bocor keluar
-Additional Info: ada double leg gusset tapi ini yang bikin masukin insertnya jadi agak ribet, tapi enak enak aja sih.

Cluebebe Pocket
-Model: Pocket velcro
-Cutting: insertnya masih dimasukin insert yang petit dengan ukuran S, pas dan enak buat bayi yang ga terlalu gemuk.
-Daya Tahan: suka sama daya tahannya cluebebe ini karena belum nemu bocor atau lembab lewat manapun Dipakai bisa sampai 9 jam dari tengah malem ganti sampai nunggu mandi pagi, lapisan PULnya juga lebih lemes, dan lentur, sama dengan GG sih, tapi daya tahan lebih oke.
-Additional Info: termasuk clodi favorit saya karena pas di paha baby Reiko yang ga terlalu besar, tempat masukin insert juga bukan di pinggang belakang yang bisa bikin bocor tapi di depan dan ada inner tambahan buat nutupin insertnya,ga punya double leg gusset. Masukin insert microfibernya lebih mudah.

SgBum
-Model: Pocket snap
-Cutting: Ini saya suka karena cuttingnya pas walaupun ga ada double leg gusset
-Daya Tahan: Sama okenya dengan cluebebe
-Additional Info: Brand Singapore, termasuk yang favorit juga, insertnya microfiber. 

Ecobum
-Model: Pocket Snap Minky
-Cuting: tadinya saya berharap banyak, tapi ternyata bulky banget di baby Reiko, mungkin cocok buat bayi berpaha besar
-Daya Tahan: Sama dengan GG sih, walaupun bisa sampai 7 jam tapi basah di paha.
-Additional info: saya pakei insert SgBum karena dapet dua, insert bamboo bawaannya panjaaang banget harus dilipet2 dan malah bikin makin bulky.

Ecobum pant:
-Model: Snap Pant
-Cutting: pas sih, tapi kok bahannya agak keras gtu ya kurang flexibel buat Reiko.
-Daya Tahan: Bisa lama juga bisa sampai 7 jam lebih dan ga bocor, cuma ga suka bahannya aja kurang enak dipakeinnya.
-Additional Info: Insert bamboonya ga keras juga ga selentur bamboo babyland, kalau di kucek keras gitu.

PemPem
-Model: Cover Velcro
-Cutting: Pas di Reiko, mungkin memang cocok dengan cutting kecil ya karena baca baca blog buibu lain bilangnya pempem ini kecil.
-Daya Tahan: Sebenernya lama juga kayak Cluebebe, tapi kalo lupa "ngakalin" tem[ay masukin insertnya bisa bocor lewat situ tuh.
-Additional Info: Insert Microfibernya enak lentur, lebih enak masanginnya.

Sejauh ini semua clodi yang dibeli belum ada yang mengecewakan, kecuali waktu saya tau PRT rumah salah paham soal detergen cuci, awal-awal dia malah cuciin pake detergent bayi merk Sleek yang katanya kalau ke baju bayi lembut banget, tapi kalau ke insert ngancurin daya serapnya, akhirnya saya kasih tau yang benar, dan menstripping inser-insert, daya serap alhamdulillah kembali lagi. hehehe


Penyakit Gondongan yang sedang merebak

Wow, it's been very long time ago since the last post . Baru aja cek apa aku bisa masuk ke blog ini lagi? ternyata bisa moms ! hihihi. S...